Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Klasifikasi Dan Morfologi Tanaman Apel

Klasifikasi Dan Morfologi Tanaman Apel

Tanaman apel atau yang bahasa latinnya disebut Malus sylvestris Mill pasti sering kita temui dimanapun berada. Tanaman yang berwarna hijau atau merah ini selain memiliki rasa yang nikmat dan menyegarkan, juga memiliki sejuta manfaat lho diantaranya yaitu bisa menyembuhkan penyakit kanker. Hal ini dikarenakan kandungan triterpenoid yang mencegah pertumbuhan sel kanker.

Selain manfaat apel yang sudah dijelaskan diatas, selanjutnya kita akan mempelajari klasifikasi dan morfologi tanaman yang kaya akan manfaat ini. Penasaran dengan  klasifikasi dan morfologi tumbuhan apel ? yuk simak ulasannya dibwah ini!


Menyimak Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Apel

1. Klasifikasi Tanaman Apel

Tanaman apel merupakan kingdom Plantae dan sub kingdom Trachebionta. Trachebionta merupakan tanaman yang berpembuluh. Selain terdiri dari kingdom dan sub kingdom, tanaman apel memiliki super divisi dan divisi. Tanaman apel termasuk super divisi spermatophyte atau tumbuhan yang memiliki biji, sedangkan super divisi pada tanaman apel Maghnolyphyta atau tumbuhan yang berbunga.

Tidak hanya itu saja, klasifikasi tanaman apel juga sangat banyak seperti termasuk kelas magnoliopsida, sub kelas Rosidae, ordo rosales, famili rosaceae, genus malus miil dan termasuk spesies malus sylvetris mill. Sudah jelas bukan tentang klasifikasi pada tanaman apel ?

2. Morfologi Tanaman Apel

Selain klasifikasi, tanaman apel juga memiliki morfologi. Berikut adalah morfologi yang terdapat pada tanaman apel.

a. Akar

Tanaman apel memiliki akar yang tunggang, sehingga akarnya tumbuh secara vertical kedalam tanah. Akar tunggang yang terdapat pada tanaman apel selain berfungsi sebagai penegak tanaman agar apel dapat tumbuh dengan tegak, akar tunggang pada tanaman apel berfungsi sebagai penghisap air dan menyerap unsur hara yang terkandung didalam tanah.

b. Batang

Berbicara tentang batang yang terdapat pada tumbuhan apel, tumbuhan apel ini memiliki batang yang berkayu dengan kulit kayu yang cukup tebal. Batang tumbuhan apel ini berwarna coklat muda dan coklat dengan perpaduan warna kuning yang keabu-abuan.

Nah pada saat batang tumbuhan apel ini dibiarkan tanpa dipangkas, batang tumbuhan apel ini akan tumbuh dengan lurus dan tidak memiliki ranting. Namun jika dilakukan pemangkasan pada cabang-cabangnya, tumbuhan apel akan berbentuk seperti paying atau meja.

c. Daun

Kamu pasti tidak asing bukan dengan bentuk daun tumbuhan apel ini ?. yup seperti yang biasanya kita lihat, tumbuhan apel memiliki  bentuk yang oval atau lonjong dengan ujung daun yang runcing, pangkal daun yang tumpul dan tepi daun yang memiliki gigi teratur.

Namun, tauhkah kamu bahwa daun tumbuhan apel memiliki enam bentuk yang bermacam-macam ? enam bentuk daun tersebut diantaranya yaitu oval, broadly oval, narrow oval, acute, broadly acute dan narrow acute.

d. Bunga

Bunga tumbuhan apel terdapat pada ketiak daun. Bunga apel memiliki bentuk tangkai yang pendek, menghadap keatas, dan memiliki tandan. Tandan pada bunga apel ini memiliki 7 hingga 9 bunga. Selain itu, bunga tumbuhan apel mempunyai mahkota yang berwarna putih.

e. Buah

Inilah bagian terpenting morfologi tumbuhan apel. Semua orang pasti pernah melihat bentuk buah tumbuhan apel. Buah pada tumbuhan apel berbentuk bulat ataupun lonjong. Dibagian pucuk buah apel terdapat lekukan yang dangkal, memiliki pori-pori buah yang kasar dan renggang. Namun setelah buah apel mulai tua, pori-pori yang kasar menjadi halus dan mengkilap.

Nah itulah klasifikasi dan morfologi tumbuhan apel yang bisa menambah pengetahuan kamu tentang tumbuhan apel. Kamu pun bisa mengenal tumbuhan apel lebih detail lagi dan tidak hanya menjadi konsumen saja. Semoga artikel diatas bisa bermanfaat untuk kamu yang ingin mengetahui tentang tumbuhan apel. 

Posting Komentar untuk "Klasifikasi Dan Morfologi Tanaman Apel"